Belum banyaknya individu yang menyadari bahwa kesehatan organ reproduksi terutama wanita merupakan hal yang perlu diperhatikan secara seksama. Karena banyak pemicu penyakit yang bisa saja menyerang tanpa berpatokan pada usianya. Salah satu penyakit berbahaya pada organ reproduksi yakni kanker serviks. Untuk mengatasinya, maka diperlukan pencegahan seperti melakukan vaksin HPV sejak dini. Hal ini sebagai salah satu perlindungan bagi tubuh agar tidak terinfeksi human papillomavirus (HPV). Berikut ini rangkuman selengkapnya untuk Anda, mari simak bersama.

 

Mengenal HPV dan vaksin HPV.

HPV atau human papillomavirus ialah virus yang mengakibatkan infeksi pada kulit, contohnya seperti kutil kelamin. Virus tersebut bisa menular lewat kontak secara langsung dengan kulit si penderita. Peluangnya menjadi semakin besar terutama saat melakukan hubungan intim tanpa memakai pengaman, kebiasaan berganti-ganti pasangan, memiliki riwayat infeksi penyakit menular seks, dan sangat aktif berhubungan intim sejak usia yang muda.

Kutil tersebut tidak dapat disepelekan bergitu saja, karena berpotensi terjadinya komplikasi seperti kanker serviks dan infeksi di masa kehamilan. Selain menginfeksi organ reproduksi, virus ini juga dapat menimbulkan jenis kanker lainnya yang menyerang beberapa tempat pada tubuh manusia di antaranya belakang tenggorokan, pangkal lidah, dan amandel.

Infeksi HPV yang menyebabkan kutil ini sendiri umumnya ditandai dengan bentuk :

• • • Biasa –> bentuknya berupa benjolan bulat dan kasar.
    • Plantar (mata ikan) –> bentuknya rata dengan lubang pada bagian tengahnya, terkadang disertai dengan titik-titik hitam.
    • Datar (flat wart) –> bentuknya seperti bekas cakar pada kulit, dengan warna yang bervariasi mulai dari coklat, kuning, hingga merah muda.
    • Filiform –> bentuknya seperti bintil daging yang tumbuh dengan warna menyerupai kulit.
    • Periungual –> biasanya tumbuh pada kaki dan tangan dengan bentuk pecah-pecah layaknya kembang kol dan menebal pada lempeng kukunya.
    • Kelamin –> bentuknya lesi datar dan benjolan dengan permukaan yang mirip kubis, selain itu terasa gatal pada area kelamin.

 

Vaksin HPV merupakan vaksin yang diperuntukan untuk mencegah tubuh terinfeksi virus HPV itu sendiri. WHO dan IDAI juga merekomendasikan bahwa vaksin ini dimasukkan ke dalam imunisasi dasar lengkap yang berguna untuk mencegah dan menurunkan jumlah kasus kanker genital, terutama pada kanker serviks yang menyebabkan kematian bagi wanita.

 

Kelompok-kelompok penerima vaksin HPV.

Anak-Anak

Vaksin ini akan bekerja dengan lebih baik apabila pemberiannya dilakukan sebelum individu tersebut berisiko terpapar virus HPV (sebelum aktif secara seks atau ketika masih anak-anak). Idealnya diberikan pada usia 9-14 tahun sebanyak 2 kali, dengan jarak pemberian 6-12 bulan antarvaksin.

 

 

 

 

Remaja dan Dewasa

Bila saat masih anak-anak belum pernah diberikan vaksin HPV, maka sebaiknya usia untuk penerimanya ketika remaja dan dewasa yakni sekitar 15-26 tahun. Pada orang dewasa usia 27-25 tahun juga dapat menerima vaksin tersebut, namun perlu berkonsultasi dengan dokter ahli.

Vaksin HPV bisa diberikan kepada orang dewasa yang sudah menikah atau aktif secara seks. Tetapi tidak dapat dijadikan sebagai pengganti kondom yang digunakan untuk melindungi dari jenis penyakit kelamin lain seperti klamidia, gonorea, sipilis, trikomoniasis, hepatitis B, herpes genital, HIV, serta zika.

Pada remaja dan dewasa, pemberian vaksin ini jumlahnya sebanyak 3 kali. Vaksin kedua setelah 1-2 bulan dari vaksin pertama, selanjutnya vaksin ketiganya setelah 6 bulan dari vaksin kedua.

 

Jenis vaksin HPV di Indonesia.

1. 1. 1. Bivalen –> mengandung 2 tipe virus HPV (16 dan 19) yang berguna untuk mencegah kanker leher rahim.
      2. Tetravalen –> mengandung 4 tipe virus HPV (6, 11, 16, dan 18) yang berfungsi untuk mencegah kanker serviks sekaligus kutil kelamin.

 

Catatan tentang vaksin HPV.

Sebelum pemberian vaksin HPV kepada seseorang, dokter akan melakukan wawancara terkait riwayat kesehatan, alergi, serta gaya hidup pasien (kegiatan seksnya). Dokter akan menjelaskan segala macam hal tentang keuntungan serta risiko yang akan pasien dapatkan ketika menerima vaksin tersebut. Hal ini bertujuan untuk menhindari kemungkinan adanya reaksi alergi atau efek samping dari vaksinasi HPV.

Pemberian vaksin ini umumnya tidak akan direkomendasikan kepada orang dengan kondisi :

• • • Punya atau pernah mengalami reaksi alergi parah terhadap vaksin HPV.
    • Mempunyai alergi terhadap lateks atau ragi.
    • Ketika sedang hamil, walaupun vaksin HPV tidak memberikan efek buruk terhadap bumil dan janinnya.
    • Mempunyai atau sedang menderita penyakit yang berat.

 

Ciptakan usaha minuman kewanitaan dari bahan herbal dengan kualitas premium saja.

Selain melakukan vaksin HPV untuk mencegah risiko kanker leher rahim, cara aman lainnya untuk menjaga serta merawat organ reproduksi Anda dari dalam yakni dengan mengonsumsi produk minuman kewanitaan.

Kemunculan produk tersebut memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan lebih luas lagi. Karena masyarakat merasa terbantu dengan adanya produk praktis tersebut, sebab tidak perlu lagi mencari dan mengolah bahan mentahnya. Namun kelihatannya belum terlalu banyak pengusaha yang menggandrungi minuman kewanitaan ini.

Maka dari itu, kini saatnya Anda bergerak untuk menjalankan usaha minuman kewanitaan ini dengan bahan baku berupa herbal pilihan berkualitas premium seperti kayu rapet, daun sirih, manjakani, temu kunci, dan kunyit. Cara realisasinya pun sangat mudah yakni dengan memakai jasa maklon minuman instan yang sudah berkredibilitas, terpercaya dan terjangkau dari CV. Putra Farma Yogyakarta.

Anda dapat membuat sendiri komposisi produknya sesuai selera, atau bisa kami bantu untuk meracikkannya. Formulasi produk Anda pun terjamin aman 100% dan khusus hanya untuk Anda. Sehingga tidak mungkin ada plagiarisme cita rasa dari pihak lain.

Akan ada banyak keuntungan jika Anda menjadi mitra usaha bersama kami di antaranya :

• • • bahan baku tanpa pengawet buatan dan bebas pewarna berbahaya;
    • beli sampel dan revisi ulang;
    • bernegosiasi terkait HPP;
    • penyimpanan produk sampai 2 tahun lamanya;
    • layanan desain produk gratis;
    • menggunakan sistem GMP pada setiap produksi;
    • kepengurusan izin edar hingga tuntas oleh tim legal kami;
    • pelayanan kirim produk seluruh Indonesia.

Dapatkan hati masyarakat Indonesia dengan produk unggulan Anda sendiri. Kunjungi kontak CV. Putra Farma Yogyakarta untuk informasi selanjutnya.

 

Temukan kami di media sosial

Instagram : @putrafarmayogyakarta

Facebook : Putra Farma Yogyakarta

Putra Farma Yogyakarta. Harga minimum, rasa premium.

“Promo setiap pembelian 5000 box free 250 box all varian. Segera buat produk versi terbaik Anda sendiri. Ada free ongkir dalam kota lho!”

 

Source :

• • alodokter.com
  • hellosehat.com
  • tirto.id
  • halodoc.com